Salah satu benda pusaka yang ramai dibicarakan dan diburu para kolektor maupun para pecinta benda pusaka di bumi nusantara ini adalah Rantai Bumi. Bumi Nusantara seakan pusat benda pusaka di dunia. Berbagai benda pusaka memang tersebar seluruh pelosok penjuru Nusantara, salah satunya adalah Rantai Bumi. Meskipun bentuknya mirip, sehingga banyak orang sulit membedakan di antara keduanya, Rantai Bumi berbeda dengan Rantai Babi. Kesulitan membedakan Rantai Bumi dan Rantai Babi, selain karena bentuknya memang mirip, khasiat atau daya magisnya juga mirip, ahkan bisa dikatakan sama.
Munawir, 54 th, pria asal Solo Jawa Tengah yang kini tinggal di Jombang, Jawa Timur yang memilki Mustika Rantai Bumi menjelaskan kepada info mistik “Rantai bumi berbeda dengan rantai babi. Rantai babi memiliki jenis-jenis berdasarkan jumlah mata, ada yang memiliki 9, 11, 13, 15, 17, 19, 21, 23 mata bahkan lebih. Di samping kumpulan mata-mata nya, ada bulu-bulu mengelilingi. Panjang bulunya kira-kira 3 sampai 5 centimeter. Yang dimaksud mata ada gumpalan-gumpalan yang berbentuk bulatan, yang saling mengikat bagai mata rantai”, tuturnya kepada info mistik, 14/02/2013 di kediamannya.
“Kalau Mustika Rantai Bumi, seperti yang anda lihat ini, konon cerita terbentuk dari cacing atau ulat yang membatu. Mustika Rantai Bumi memiliki kekuatan khodam tanah yang fungsinya hampir sama dengan rantai babi”, tambah Munawir.
“Ada beberapa hal yang bisa membedakan antara Mustika Rantai Bumi dan Mustika Rantai Babi. Pertama, dari bulu di sekitarnya. Bulu Mustika Rantai bumi halus-halus, berukuran 1-2cm dan warnanya tidak selalu hitam, ada yang kekuningan, coklat, bahkan hitam kelam seperti rantai babi. Sedangkan bulu pada mustika rantai babi lebih terkesan kasar, panjang-panjang dan berwarna hitam. Yang kedua, Mustika Rantai Bumi bisa melar, sedangkan Rantai Babi tidak bisa melar. Maksudnya begini, ukuran lebar lingkaran rantai bumi itu mengikuti ukuran anggota badan kita, misalnya jika rantai bumi dimasuki jari jempol tangan maka ukuran lebar lingkarannya juga selebar jari jempol tangan. Jika dimasuki gelas maka ukurannya ya selebar gelas itu. Ketiga, jika dipakai, rantai bumi tidak menimbulkan efek gatal sedangkan rantai babi akan menimbulkan efek gatal walaupun tidak seketika timbul saat memakainya”, kata Munawir.
Mengenai cara menggunakan dan khasiatnya, Munawir menjelaskan “sebenarnya mustika rantai bumi ini bisa dipakai di mana saja karena bisa melar, atau bisa juga cuma disimpan di saku. Khasatnya ya bisa membantu yang membawanya terhindar dari bahaya-bahaya senjata tajam. Nah ini yang perlu dipahami bahwa sifatnya hanya membantu semacam pengawal, masalah keselamatan itu di Tangan Tuhan. Misalnya anda punya pengawal, kan sifatnya cuma membantu menjaga keselamatan anda, tidak bisa menjamin. Yang bisa menjamin keselamatan kita ya hanya Tuhan Yang Mahakuasa semata, tidak ada yang lain, bukan pengawal atau benda-benda mustika semacam ini. Khodam itu kan kata berasal dari bahasa arab, artinya pembantu”. Kata Munawir.
Mengenai cara mengujinya, kali ini Tim Pemburu Pusaka Info Mistik diberi kesempatan untuk melakukan uji atas khasiat Mustika Rantai Bumi yang dimiliki oleh pak Munawir. Seperti biasa, yang melakukan uji coba adalah Mukhlishin, anggota Tim Pemburu Pusaka dari Info Mistik. Mustika Rantai Bumi dimasukkan di ibu jari kanan, pas. Ukurannya langsung pas dengan ibu jari kanan Mukhlishin sebagaimana dituturkan pak Munawir. Kemudian pak Munawir menyerahkan silet baru yang sudah disiapkan oleh pak Munawir kepada Ali Haidar, ketua Tim. Ali Haidar kemudian dipersilakan oleh pak Munawir untuk memotong atau mencukur rambut Mukhlishin. Ali Haidar memotong rambut mukhlisin, sekali tidak putus, dua kali tidak putus dan tiga kali tidak juga ada yang putus.
“nah itu namanya tes anti cukur mas, jadi mustika rantai bumi ini memiliki khasiat anti cukur. Bila benda mustika memiliki kekuatan anti cukur, dengan sendrinya dia juga memiliki kekuatan anti bacok dan anti tembak”, tambah pak Munawir.